TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi mengatakan jumlah investor di pasar modal meingkat signifikan pada tahun 2021. Ia mencatat adanya penambahan sekitar 3,6 juta investor di bursa pada tahun ini.
"Sehingga jumlahnya mencapai 7,5 juta investor atau naik 92,7 persen. Dengan kata lain terdapat peningkatan sekitar 8 kali lipat sejak tahun 2016," ujar Inarno dalam konferensi pers, Kamis, 30 Desember 2021.
Di antara investor pasar modal, jumlah investor saham juga sama mengalami peningkatan pesat sebanyak 1,7 juta investor, menjadi 3,4 juta investor. "Ini pencapaian tertinggi juga, meningkat lebih dari 100 persen dalam setahun," ujar Inarno.
Secara khusus, Inarno menuturkan pertumbuhan investor retail saham tahun 2021 ditopang oleh kalangan milenial kelahiran tahun 1981-1996 serta generasi Z kelahiran 1997-2012, atau investor pada rentang usia di bawah 40 dan sama dengan 40 tahun. Jumlah mereka mencapai 2,7 juta investor atau sebesar 88 persen dari total investor retail baru.
Inarno melihat tren positif ini menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2021 investor dan pelaku pasar masih optimistis terhadap outlook perekonomian Indonesia dan pasar modal.